Puluhan gubuk liar yang biasa dijadikan warung remang-remang di kawasan lokalisasi liar Gunung Antang, Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur terbakar, Kamis (6/ 10) sekitar 00.15. Puluhan orang yang sedang berkumpul di lokasi kejadian ini panik dan lari menyelamatkan diri.

Dugaan sementara kebakaran akibat hubungan arus pendek listrik. Ada 15 unit mobil pemadam yang dikerahkan untuk pemadaman

Kanit Bimas Polsek Matraman AKP Arief Rahman mengatakan, kebakaran diduga terjadi akibat hubungan arus pendek listrik. Jumlah bangunan liar yang terbakar belum diketahui pasti. Namun yang kemungkinan jumlahnya lebih dari 10 gubuk liar. Sebab selain di pinggir rel, api juga membakar gubuk liar lainnya di Jalan Bunga, yang lokasinya di seberang kali.

"Dugaan sementara kebakaran terjadi akibat hubungan arus pendek listrik. Namun untuk mengetahui pastinya, menunggu hasil penyelidikan Puslabfor," katanya.

Selain membakar puluhan bangunan liar, api juga membakar kabel listrik di jalur perlintasan KRL. Dikhawatirkan hal ini akan menyebabkan terganggunya perjalanan KRL tujuan Bekasi-Manggarai atau sebaliknya pada Kamis pagi nanti. Hingga pukul 01.00 proses pemadaman masih berlangsung.

Kasi Operasi Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaiman mengatakan, pihaknya mengerahkan sekitar 15 unit mobil pemadam kebakaran.

"Dugaan sementara kebakaran akibat hubungan arus pendek listrik. Ada 15 unit mobil pemadam yang dikerahkan untuk pemadaman," tandas Gatot.

Di lokasi ini sebenarnya sudah diberikan surat peringatan ketiga agar pemilik bangunan membongkar bangunannya sendiri. Sebab lahan milik PT KAI itu akan dikembalikan ke fungsinya sebagai jalur perlintasan ganda kereta api.